eSportivo League of Legends – T1 kembali membuktikan dominasinya di panggung Worlds 2025 usai menumbangkan Anyone’s Legend di perempat final. Meski sempat terseok-seok di awal musim, performa T1 di turnamen akbar ini meningkat drastis, menjadi momok menakutkan bagi tim manapun.
Top Esports (TES), sang penantang dari LPL, harus mengakui keunggulan tim Korea di babak Swiss Stage, takluk dari KT Rolster dan Gen.G. Walaupun tampil perkasa di perempat final, mengalahkan G2 bukan berarti bisa menaklukkan T1.

Di semifinal Worlds 2025 ini, T1 jelas diunggulkan atas TES. Sejarah mencatat, T1 belum pernah kalah dalam format Best-of-Five (Bo5) melawan tim LPL di World Championship. Rekor pertemuan dengan Top Esports pun mendukung hal ini. TES memang sempat menang di tahun 2024, namun itu hanya dalam format Bo1.
Pertandingan panas T1 vs TES akan disiarkan langsung melalui kanal YouTube resmi LoL esportivonews.com. Jangan lewatkan kesempatan menyaksikan pertarungan sengit ini!
Laga T1 kontra Top Esports menjadi pertandingan terakhir di Shanghai, sebelum grand final digelar di Chengdu. Kedua tim akan berjuang habis-habisan untuk mengamankan tiga kemenangan dan merebut satu tiket tersisa.
Berikut adalah susunan pemain dan champion yang dipilih:
| Posisi | T1 (Pilihan) | Top Esports (Pilihan) |
|---|---|---|
| Top | Doran | 369 |
| Jungle | Oner | Kanavi |
| Mid | Faker | Creme |
| Bot | Gumayusi | JackeyLove |
| Support | Keria | Hang |
Pantau terus artikel ini untuk mendapatkan rekap singkat setiap game dan statistik tim!
Dominasi LCK di Worlds 2025 semakin nyata dengan menempatkan tiga tim di empat besar. T1 berpeluang besar untuk mewujudkan grand final impian sesama tim Korea.
Sebagai organisasi, T1 telah tiga kali mencapai grand final Worlds dan berhasil meraih dua gelar juara.
Bagi Top Esports, ini adalah semifinal Worlds kedua mereka setelah tahun 2020. Dua pemain baru, Hang dan Kanavi, bergabung dengan roster utama setelah turnamen tersebut. Mampukah mereka membuat perbedaan?
Worlds 2025 akan mencapai puncaknya pada 9 November. Setelah grand final, semua tim akan memasuki masa rehat, termasuk transfer pemain. Kompetisi League of Legends akan kembali dengan regional split di awal tahun 2026.
Intip Strategi Jitu T1:
- Fokus Objektif: T1 dikenal dengan kemampuan mereka dalam mengamankan objektif penting seperti turret, dragon, dan baron. Hal ini memberikan mereka keunggulan gold dan kontrol map.
- Rotasi Cepat: T1 sangat piawai dalam melakukan rotasi cepat di map, memungkinkan mereka untuk memberikan tekanan di berbagai lane dan membantu rekan satu tim.
- Pengambilan Keputusan Tepat: T1 selalu membuat keputusan yang tepat dalam setiap situasi, baik itu dalam team fight maupun dalam pengambilan objektif.
- Adaptasi Strategi: T1 mampu beradaptasi dengan cepat terhadap strategi lawan, memungkinkan mereka untuk selalu selangkah lebih maju.
- Mental Juara: T1 memiliki mental juara yang kuat, tidak mudah menyerah, dan selalu berjuang hingga akhir.






