eSportivo Apex Legends – Dunia kompetitif Apex Legends kembali dihantam badai "rostermania"! Setelah ALGS Open, gelombang pergantian pemain besar melanda region Amerika dan EMEA, menyeret tim-tim papan atas hingga yang sedang berjuang. Bayangkan sebuah RPG strategi di mana setiap pemain adalah hero dengan skill unik, dan tim adalah guild yang berjuang untuk mendominasi. Kini, guild-guild tersebut tengah melakukan restrukturisasi besar-besaran, demi meraih kemenangan di babak selanjutnya. Ini bukan sekadar perombakan, melainkan pertaruhan besar untuk membentuk meta baru yang akan mendominasi Pro League.
Sistem transfer pemain ALGS Year 5 yang membatasi dua pergantian roster per split, membuat pergerakan ini semakin dramatis. Setiap keputusan terasa berbobot, layaknya memilih skill point yang tepat untuk karakter utama kita. Satu kesalahan, dan kita bisa tertinggal jauh dari persaingan.
Di region Amerika, efek domino rostermania terasa sangat kuat. Perpindahan satu pemain memicu reaksi berantai. Salah satu perubahan terbesar adalah bergabungnya Sikezz ke NRG, menggantikan YanYa. Keputusan ini menyatukan Sikezz dengan teman sekamarnya, Gild, membentuk sebuah sinergi yang diharapkan mampu membawa NRG ke level berikutnya. Sementara itu, beberapa pemain lain juga telah meninggalkan tim mereka, menandakan babak baru dalam perjalanan karier mereka.
Situasi di EMEA tak kalah menegangkan. Juara ALGS, NAVI, juga melakukan perombakan mengejutkan. Lebih mengejutkan lagi, Nasib Ninjas In Pyjamas (NiP) bahkan terancam hilang sepenuhnya dari Pro League! Aturan pergantian roster yang ketat membuat mereka kesulitan melengkapi tim, dan akhirnya memutuskan untuk membangkucadangkan roster mereka dan mencari tim baru. Ini seperti sebuah raid boss yang gagal ditaklukkan, memaksa guild untuk membubarkan diri dan membentuk tim baru.
Perubahan-perubahan ini tentu akan membentuk lanskap kompetitif Apex Legends yang baru. Meta permainan mungkin akan berubah drastis, strategi-strategi baru akan bermunculan, dan persaingan akan semakin sengit. Pro League yang akan dimulai tanggal 24 Mei mendatang dijamin akan jauh lebih menarik dan tak terduga. Siapakah yang akan muncul sebagai penguasa baru? Kita tunggu saja!
