Apex Legends: Kejutan APAC Utara! Juara Tumbang?

Romario

Apex Legends: Kejutan APAC Utara! Juara Tumbang?

eSportivo Apex Legends – Gelaran APAC Utara Split 2 Pro League Apex Legends menghadirkan kejutan besar! Sang juara bertahan Split 1, SBI e-Sports, kini terancam gagal lolos ke ALGS Championship, sementara tim pendatang baru, SOTEN, melesat ke puncak klasemen. Hanya tersisa dua ronde lagi, persaingan semakin sengit!

SOTEN, tim asal Jepang, menjadi buah bibir di APAC Utara. Dari posisi #14 di Split 1, mereka meroket ke posisi #1 di Split 2. Pada ronde 3 (28 September), MiaK dan kawan-kawan mendominasi dengan memenangkan tiga dari enam game dan mencatatkan rata-rata 10 kill per game. Lebih istimewa lagi, SOTEN diperkuat dua pemain debutan, gavomk dan kakigoori7, yang baru pertama kali terjun ke kompetisi Apex Legends. Mereka dipimpin oleh Ryo "MiaK" Inagaki, veteran yang sudah dua kali tampil di Grand Final ALGS LAN. Karena diperkuat pemain baru, SOTEN hanya bisa lolos ke ALGS Championship 2026 dengan menjuarai Regular Season atau Regional Finals.

 Apex Legends: Kejutan APAC Utara! Juara Tumbang?
Gambar Istimewa : admin.esports.gg

Nasib SBI e-Sports berada di ujung tanduk. Setelah hasil buruk di Midseason Playoffs (#38), performa mereka terus menurun. Dari juara Split 1, kini mereka terpuruk di posisi #20 dengan hanya satu ronde tersisa (4 Oktober). Inkonsistensi menjadi masalah utama. Di ronde 1, mereka mencatatkan nol kill di tiga game pertama, namun berhasil meraih posisi ke-3 di game ke-6. Di ronde 2, mereka memulai dengan baik (empat kali masuk 10 besar), namun terpuruk di dua game terakhir. SBI e-Sports saat ini berada di posisi #27 dalam perolehan poin ALGS Championship, sementara 24 tim teratas akan lolos langsung ke ALGS Championship 2026 di Sapporo, Jepang. Mereka harus berjuang keras untuk memperbaiki posisi, apalagi REALIZE NOVA dan STRIDERZ terus membayangi.

Selain SOTEN dan SBI e-Sports, UNLIMIT dan Enter Force.36 juga tampil impresif. UNLIMIT, yang sebelumnya dikenal sebagai GHS BoooM, tampil konsisten dan kini berada di posisi #2. Enter Force.36 menjadi satu-satunya tim yang selalu masuk tiga besar di Split 1 dan Split 2. Mereka sudah hampir pasti lolos ke ALGS Championship 2026 melalui poin Championship.

DOSUKOI Impact, yang tampil apik dengan menempati posisi ke-4, baru saja diakuisisi oleh o2 Esports. Sama seperti SOTEN, DOSUKOI tampil gemilang di saat-saat penting, dengan meraih posisi pertama dan kedua di dua ronde terakhir. Mereka mencatatkan lima kali masuk lima besar dalam enam game di ronde 3. DOSUKOI diperkuat oleh Masaki "788" Tamanaha, salah satu pemain tertua di ALGS APAC Utara (31 tahun).

Persaingan di APAC Utara Split 2 sangat ketat dan menarik. Tim-tim besar seperti FNATIC, REJECT, dan REIGNITE harus berjuang di papan tengah, sementara generasi baru mencoba merebut gelar juara. Apakah SBI e-Sports mampu bangkit? Apakah SOTEN akan terus melaju? Jawabannya akan kita dapatkan di Regular Season yang berakhir pada 3-4 Oktober, dan di Regional Finals yang akan datang.

Baca Juga

gnews

Tags

Tinggalkan komentar